Latest update September 27th, 2023 8:43 PM
Feb 05, 2020 broadcastmagz Profile Comments Off on Randy “Zigaz”, Terus Berkreasi lewat Musik
Sedangkan kata iga sendiri mewakili sebuah simbol penting dalam sebuah tubuh manusia, sebagai unsur penting dalam kerangka yang mendasari tulang manusia. Dengan makna tersebut, kelima anak muda yang terdiri dari Zian (vokal), Ebby (bas), Randy (gitar), Azis (gitar), dan Rama (drum) ini berharap agar Zigaz menjadi naungan mereka berkarya yang bisa diperhitungkan oleh khalayak.
Dalam sebuah kesempatan, Broadcastmagz pun mewawancarai salah satu personilnya, Randy (gitar), di studio miliknya di Bogor, pertengahan Januari 2020.
Menurut Randy (gitaris), Zigaz berdiri tahun 2006 setelah ia menyelesaikan bangku kuliah.
“Anak zigaz banyaknya berdomisili di daerah cileduk, dan selalu kumpul setiap malem. Awalnya, hanya iseng-iseng. Nama awalnya bukan zigaz tapi gigaz karena awalnya giga paling gede sebelum ada mega. Sudah lengkap ada Zian, Ebi, Rama, Ari dan saya. Mulai tertarik dan fokus benar-benar ngeband setelah selesai kuliah. Sambil menunggu kerjaan, iseng membuat album di studionya Rama. Tahun 2008 jadilah 10 lagunya zigaz (mini album) dan main satu kali di Mall di dekat bundaran HI seberangnya radio Mustang. Genre kita agak ke rock dan mereka tertarik dengan warna musik dan dengan suara vokalis yang serak-serak basah, dan (saat itu) mereka bertanya ada karya atau tidak sampai akhirnya menjadi artis of the man dan masuk ke 5 besar terus, lalu lama kelamaan menjadi nomer 1 dan baru dipangil ke stasiun TV. Kita band yang bermulai dari bawah dan karya yang kita buat original. Tahun 2009 kita mulai fokus di zigaz, dan zigaz mulai dikenal oleh masyarakat luas,” buka Randy.
Setelah melahirkan dua album, Zigaz (2009) dan Kenanglah (2015), kini, Zigaz terdiri dari Mega (vokal), Randy (gitar), Azis (gitar), dan Rama (drum).
Randy mengaku suka musik sejak kecil dan mulai suka ngeband saat kelas 1 SMP. “Awalnya, main drum bukan jadi gitaris. Lalu saat kelas 3 itu tertarik dengan gitar dan membuat band saat kelas 1 SMA,” jelasnya.
Bagi Randy, gitaris memang lebih asyik. “Saya lebih suka gitar karena pada jaman saya tahun 1993-1995 memang banyak gitar hero. Banyak pencetus heavy metal gitaris hard rock dan lainnya, hampir setiap hari saat SMA sering mendengarkan, dan yang menjadi leadnya yaitu gitaris, makanya pada saat itu jatuh cintaa dan orang banyak ngelirik kes itu,” tambah pria yang mengaku pertama kali jatuh cinta sama lagunya Mr. Big sehingga menjadikannya sebagai idola pertama.
“Tetapi, makin ke sini, makin sering mendengarkan yang lainnya,” jelasnya.
Saat ini Randy selain aktik bermusik, juga aktif dengan aktivitas lain yang masih terkait musik. Dia rutin menggarap album rekaman, single, back sound perusahaan. Sejauh ini dia merasakan semua berjalan lancar. Adapun, sebagai kendala yang kadang muncul adalah waktu alias deadline dari klien. “Banyak yang meminta deadlinenya cepat tentunyan dengan bayaran yang lebih juga. Jadi, kita ambil dan mengejar project tersebut,” ungkap Randy yang juga memiliki bisnis kedai susu jahe hingga bidang listrik.
Sejauh ini telah 3 album yang dirilis Zigaz. Boleh dibilang 70-80% merupakan karya Randy. Sebuah pencapaian yang layak diapresiasi.
Tahun sebelumnya, 20 Desember 2019, Randy pun menorehkan pencapaian yang membanggakan. Bersama sang adik dia menjadi juara pertama kategori Pop Lomba Cipta Lagu PRSSNI.
“Ya, Menang itu karena berkerja sama dengan adik-adik, bersama Nata dan Heri. Mereka yang menginfokan dan memberikan semangat untuk ikutan. Dan diuji ke kreatifitas kita di lagu itu, 1200 lebih karya yang ikut dalam kompetisi itu. Setengah bulan gak ada kabar dan gak nyangka bakal menang, mengira kalau lawannya berat-berat. Sampai pada akhirnya kami ditelpon kalau akhirnya menang. Acara penyerahannya di Hard Rock Cafe, sangat bahagia karena diserahkan oleh pak menteri Erik Tohir (Ketua Umum PRSSNI) dan gak nyangka kalau adik saya bisa menciptakan lagu. Dan kami menang lomba juara ke 1 kategori pop. Tetapi saya yakin setiap ada niat dan fokus, itu pasti bisa tercapai,” ujarnya.
Tahun ini, Randy berupaya untuk merilis sebuah single dan memilih single mana yang paling tepat untuk dirilis. Randy pun berharap bahwa Untuk musik indonesia, anak band bangkit lagi. Karena lagi banyak artis solo, melayu dangdut. Anak band sangat terseleksi dan beberapa yang keliatan, dan artis-artis indie mulai terlihat. Anak-anak band mulai berputar lagi agar (pecinta musik) bisa melihat kreatifitas yang sudah mulai bagus. Banyak yang sudah bermain di pop jaz, musik internasional. (Shavira/foto: Ibnu/Fadhil)
Sep 27, 2023 0
Sep 27, 2023 0
Sep 27, 2023 0
Sep 27, 2023 0
Jun 07, 2023 Comments Off on DJ Asto, Dari Musik ke Politik
Apr 27, 2023 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Kathy Permata, Content Creator Komedi Multitalenta
Apr 17, 2023 Comments Off on Lebih Dekat dengan CEO BINAR Alamanda Shantika
Mar 09, 2023 Comments Off on Mengenal Mr. Ng Ngee Khiang, Managing Director Epson Indonesia Yang Baru
Jun 07, 2023 Comments Off on DJ Asto, Dari Musik ke Politik
Profesi adalah suatu pekerjaan atau jabatan yang menuntut...Apr 27, 2023 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Kathy Permata, Content Creator Komedi Multitalenta
Jakarta, Broadcastmagz – Kathrine Permatasari atau...Apr 17, 2023 Comments Off on Lebih Dekat dengan CEO BINAR Alamanda Shantika
Nama Alamanda Shantika sudah tidak asing bagi pegiat...Mar 09, 2023 Comments Off on Mengenal Mr. Ng Ngee Khiang, Managing Director Epson Indonesia Yang Baru
Jakarta, 09 Maret 2023 – Epson Indonesia, menunjuk Ng...Oct 26, 2021 Comments Off on Dr. Harliantara, Drs., M.Si, Dari Praktisi Penyiaran Menjadi Dekan Fikom Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Tanggal 1 Oktober 2021 boleh jadi menjadi salah satu hari...Jun 27, 2022 Comments Off on Gubernur Sulut Nilai Gerakan Literasi Tingkatkan Kualitas Isi Siaran
Jun 27, 2022 Comments Off on Media Penyiaran Hadapi Persaingan Tak Adil dari Media Berbasis Internet
Jun 27, 2022 Comments Off on Lembaga Penyiaran Harus Lakukan Riset Guna Bersaing dengan Media Baru
Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...