Latest update July 1st, 2022 11:32 PM
Apr 05, 2017 broadcastmagz Campus Comments Off on Broadcasting-Politeknik Negeri Media Kreatif (PoliMedia)
PoliMedia didirikan berdasarkan Kepmendiknas 8 Oktober 2008, dengan tujuan menghasilkan lulusan yang terampil dan mendukung perkembangan industri kreatif nasional. Lembaga pendidikan yang memiliki visi menjadi lembaga pendidikan tinggi terkemuka dan unggul di bidang industri kreatif ini diharapkan dapat memberikan kontribusi inovasi dalam perkembangan era baru masyarakat modern di Indonesia. Dalam perjalanannya, PoliMedia yang salah satu misinya menciptakan dan mengembangkan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif, kompetitif, dan berakhlak mulia serta berwawasan kebangsaan, menyediakan beberapa jurusan. Salah satunya adalah Penerbitan dengan konsentrasi Broadcasting.
Program Studi Broadcast dirancang khusus untuk menyiapkan mahasiswa agar memiliki kompetensi, pengetahuan, keahlian dan keterampilan di bidang penyiaran, penyuntingan, kamerawan dan penyutradaraan serta memiliki kemampuan untuk berwirausaha di bidang broadcasting. Program studi ini ditujukan bagi calon mahasiswa yang ingin meniti karir di bidang industri kreatif broadcast. Untuk itu, para mahasiswa dibekali dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten dalam menulis naskah video; mengelola bidang usaha broadcast dan rumah produksi; mengembangkan wirausaha bidang broadcast dan rumah produksi; dan terampil merencanakan dan mengelola wirausaha di bidang industri broadcast.
Menurut Immanuel Ronald Mongka, M.M, ketua program studi Broadcasting, program studi ini dibuka pada tahun 2012. Artinya, sampai saat ini, program studi baru menghasilkan dua lulusan, yakni lulusan tahun 2015 dan 2016. “Angkatan pertama sudah terserap 95%. Mereka sudah bekerja sesuai bidangnya seperti TV, radio, production house, dan film. Angkatan kedua, dalam laporan terakhir sudah bekerja sebanyak 65%. Mereka umumnya juga terbantu oleh alumni dan dosen yang beberapa diantaranya adalah para praktisi penyiaran,” buka Ronald. “Hal yang membedakan kita dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan swasta lain, kita memiliki TV dan radio streaming. Saya dan kawan-kawan menargetkan dua semester ke depan, kita akan on air selama 24 jam. Kalau sekarang kita hanya praktik,” tambah Ronald yang juga mengungkapkan bahwasanya program studi broadcast ini memiliki banyak peminat dan dari jumlah peminat yang mendaftar hanya bisa diterima 20%. Tak heran, bila angkatan pertama hanya menampung dua kelas, angkatan kedua dan ketiga sebanyak tiga kelas, dan angkatan keempat serta kelima sebanyak dua kelas. Setiap kelas diisi maksimal 30 orang. Bila tak ada aral melintang, program studi yang masih diploma 3 ini pun akan masuk ke program D4.
Kendala
Tentunya, sebagai program studi yang terbilang baru, beberapa kendala mengiringi kehadirannya. Namun, kendala paling utama adalah kekurangan dosen tetap yang memiliki latar penyiaran yang kuat. “Dosen di sini rata-rata praktisi semua seperti yang berasal dari TV, film, dan radio,” ungkap Ronald.
Ya, dengan kehadiran dosen-dosen berlatar pengetahuan dan kemampuan di bidang penyiaran yang kuat diharapkan bisa membekali mahasiswa dengan jauh lebih baik. Terlebih lagi, sebagai politeknik, lulusannya diharapkan memang siap kerja di bidangnya setelah lulus. Untuk itu dalam tugas akhir, seorang mahasiswa dituntut harus bisa mengerjakan Tugas Akhir yang terkait pembuatan film dokumenter, radio, dan TV.
“Para mahasiswa sejak semester dua sudah harus melakukan orientasi industri selama satu hari. Aktivitasnya berupa kunjungan industri penyiaran. Lalu, saat semester empat, mereka melakukan magang industri selama satu bulan. Setelah magang pada semester enam merka melakukan praktik industri selama tiga bulan dan setelah itu mereka wajib membuat karya seperti film,” tutup Ronald.
Boks —
Daftar Perangkat Lab Broadcasting
No Nama Alat
1 LED TV SAMSUNG SERIES 4 32”
2 Kamera Video: SONY HXR-NX100
3 Speaker Monitor: MODEL PC10-4
4 Tripod: SOMITA ST-650
5 Boom Pole
6 Active Studio Monitor: MEDIAONE BT3
7 Active Speaker: POLYTRON
8 Mic Boom: KENWOOD
9 Wireless Microphone: SHURE SLX
10 Stand Mic: FAHRENHEIT 909F
11 Lensa Telle: CANNON 75-300MM
12 Kamera DSLR: CANON 760D
13 Lensa Fix: YONGNUO 50MM
14 Filter: SOMITA Dhd
15 TASCAM RECORDER DR 60D MXII
16 Condensor Microphone: SAMSON C01
17 Pop Screen: POPSHIELD
18 Clip On: SHENNHEISSER
Book —
Kata Mereka
Fenny Aulia, Mahasiswi Jurusan Broadcasting angkatan keempat
Saya memilih jurusan broadcast di Polimedia, pertama karena Polimedia itu negeri dan di zaman sekarang sudah canggih teknologi dan media lagi tinggi-tingginya. Teknologi itu menurut saya gak ada matinya dan prospek kerjanya lebih banyak. Kuliah di Polmed juga seru karena kebanyakan outdor (kuliah di luar kelas). Harapan saya setelah lulus dari sini bisa melanjutkan kuliah atau bekerja sebagai editor di TV swasta.
Isa Imanuddin, Mahasiswa Jurusan Broadcasting angkatan keempat
Saya memilih jurusan ini awalnya karena orangtua dulunya sebagai penyiar dan sering denger cerita dari orangtua, akhirnya saya tertarik untuk masuk ke Polmed ini. Industri media kan juga lagi gencar-gencarnya. Oleh karena itu, saya ingin masuk didalamnya. Tujuan saya ingin bekerja di televisi maupun radio. Kuliah disini juga enak karena banyak praktik dan alat-alat praktik sudah memadai.
Jul 01, 2022 0
Jul 01, 2022 0
Jul 01, 2022 0
Jul 01, 2022 0
Mar 06, 2022 Comments Off on Dekan Fikom Unitomo Hadiri Diklat UKM-F Radio
Apr 04, 2021 Comments Off on Pertama di Indonesia, SMK Dr. Soetomo Surabaya (SmekdorS) Menggelar Uji Kompetensi & Keahlian Produksi Film
Jan 05, 2020 Comments Off on Kompetensi Keahlian Produksi Siaran dan Program Televisi (PSPT), SMK Negeri 1 Ciomas Bogor
Jan 04, 2020 Comments Off on Program Keahlian Produksi Film SMKN 1 Rangkasbitung
Oct 26, 2021 Comments Off on Dr. Harliantara, Drs., M.Si, Dari Praktisi Penyiaran Menjadi Dekan Fikom Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Tanggal 1 Oktober 2021 boleh jadi menjadi salah satu hari...Jan 27, 2021 Comments Off on Pandji Pragiwaksono: Dari Pemalu Menjadi Seorang Stand Up Comedian
Pandji Pragiwaksono adalah seorang stand up comedian dan...Dec 30, 2020 Comments Off on Jagad Ariani Merilis ‘Ingin Menjerit’
Eksistensi Jagad Ariani di blantika musik dangdut...Dec 07, 2020 Comments Off on Ervina, Pendatang Baru Dunia Model
Ervina belum lama memulai kiprah di dunia model. Namun,...Oct 22, 2020 Comments Off on Laila Vitria Ingin Menjadi Bintang Berkualitas
Suka akting sejak kecil dan pernah bermain drama anak di...Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...