Latest update November 11th, 2024 3:40 AM
May 29, 2024 broadcastmagz Advertorial, What's On Comments Off on Actavis Menghadirkan Tiotropium dengan Teknologi Zonda® Inhaler yang Lebih Efektif dan Terjangkau bagi Pasien Penyakit Paru Obstruktif Menahun
Data World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) merupakan penyebab kematian ketiga di seluruh dunia, dengan angka kematian penderita PPOK mencapai 3,23 juta orang pada tahun 2019. PPOK merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, penyebabnya antara lain karena tingginya pajanan faktor risiko, seperti faktor pejamu yang diduga berhubungan dengan kejadian PPOK, antara lain meningkatnya perokok pada kelompok usia muda, dan pencemaran udara di dalam maupun di luar ruangan atau di tempat kerja, serta meningkatnya usia harapan hidup.
Dalam pemaparannya Dr. dr. Susanthy. Djajalaksana, Sp.P(K) menyampaikan, “PPOK merupakan penyakit yang umum, dapat dicegah, dan diobati. Peran tenaga medis dalam memberikan diagnosa yang tepat dan lebih dini menjadi penting, sehingga dapat mengurangi perkembangan penyakit dan risiko kondisi yang lebih buruk atau komplikasi pada penderita PPOK. Selain itu perawatan dan pemantauan yang berkelanjutan juga sangat penting untuk mengelola gejala dan mencegah komplikasi.”
“Dengan pengelolaan PPOK yang tepat kualitas hidup penderita PPOK akan menjadi lebih baik. Kehadiran produk tiotropium dengan teknologi ZONDA® inhaler diharapkan dapat memperkaya khasanah pengobatan PPOK di Indonesia,” tambah dr. Santhy.
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) merupakan salah satu penyakit yang mengganggu pada sistem pernapasan, dimana organ paru-paru mengalami peradangan dalam jangka waktu lama. Kondisi peradangan ini secara klinis ditemukan di sebagian organ paru atau bisa juga seluruhnya. Penyakit obstruksi paru yang menahun ini bersifat progresif atau dapat memburuk sejalan dengan waktu. Namun dengan pengobatan yang tepat, penderita penyakit obstruktif menahun dapat terbebas dari gejala dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik.
Penggunaan inhaler dengan kandungan tiotropium bromide menjadi metode medis untuk mengendalikan dan mencegah gejala yang timbul akibat asma dan penyakit PPOK. Tiotropium mampu mengendalikan gejala, bekerja dengan cara merelaksasi dan melebarkan otot pada saluran pernapasan sehingga penderita PPOK dapat bernapas dengan lebih mudah.
dr. Budhi Antariksa, Ph.D, Sp.P(K) – Ketua Pokja Asma PPOK PDPI yang menjadi pembicara kedua dalam seminar ilmiah ini, memaparkan, ” Tiotropium menjadi pilihan pengobatan yang bermanfaat bagi pasien dengan kondisi pernapasan kronis, telah terbukti secara klinis mampu meningkatkan fungsi paru-paru, mengurangi sesak napas, serta gangguan pernapasan akut. Pemberian obat ini mampu meningkatkan kualitas hidup pasien-pasien PPOK.”
Sebagai penutup dr. Budhi juga menghimbau kalangan medis untuk menyarankan penderita PPOK menghindari pajanan, seperti polusi udara ataupun asap rokok yang dapat menyebabkan kian buruknya saluran pernapasan mereka.
Selain penyampaian paparan terkait PPOK, pengendalian dan pencegahan gejala, pada seminar ini diperkenalkan juga tiotropium dengan teknologi ZONDA® inhaler dari Actavis Indonesia. Tiotropium sudah menjadi standar utama dalam pengobatan penyakit paru obstruktif dan asma. Peran aktif tiotropium dalam membuka hambatan pernafasan melalui relaksasi otot saluran pernafasan, sehingga udara dapat masuk dan keluar paru tanpa hambatan. Penggunaan teknologi ZONDA inhaler memastikan kadar tiotropium yang terukur dan efektif dalam mengontrol pembukaan saluran pernafasan. Penggunaan tiotropium dengan teknologi Zonda ini tentunya tetap harus di bawah pengawasan dokter atau ahli.
Berdasarkan pengalaman penggunaan tiotropium pada pasien PPOK, penggunaan obat ini secara teratur terbukti tidak hanya membantu penderita ketika mengalami sesak napas, tetapi juga dapat meminimalkan efek penyakit dalam kehidupan sehari-hari, sehingga penderita dapat terus beraktivitas dan meningkatkan kualitas hidup mereka dengan risiko efek samping yang lebih rendah.
“PPOK termasuk dalam kategori penyakit kronis yang tidak dapat disembuhkan, namun dengan perawatan yang tepat pasien dapat mengelola gejala dan memperlambat kemajuan penyakit. Kami sangat bangga dapat menyelenggarakan seminar hybrid ini bersama PDPI, yang bertujuan untuk menyampaikan informasi terkini terkait sistem pengobatan dan penanganan penyakit paru,” kata Hanadi Setiarto, President Direktur PT Actavis Indonesia.
“Kami juga berharap kehadiran tiotropium dengan ZONDA® inhaler dari Actavis dapat menjadi pilihan untuk pengobatan pemeliharaan PPOK di Indonesia. Penggunaan tiotropium secara rutin dapat membantu penderita ketika sedang sesak napas, juga meminimalkan efek penyakit dalam kehidupan sehari-hari, sehingga penderita dapat tetap melakukan aktivitas dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Karena it’s not just about tiotropium, it’s about living in premium,” tambah Hanadi.
Actavis menghadirkan Tiotropium dengan teknologi ZONDA® inhaler yang mudah dibawa dan praktis bagi pasien yang mengalami masalah pernapasan kronik. Tiotropium dengan teknologi ZONDA® inhaler pada tanggal 23 Mei 2024 secara resmi telah tersedia di pasar Indonesia, untuk mendapatkan obat ini konsumen dapat berkonsultasi dengan dokter.
Nov 11, 2024 0
Nov 09, 2024 0
Nov 09, 2024 0
Nov 09, 2024 0
Jun 20, 2024 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Designer Indonesia Cynthia Tan
Jakarta, Broadcastmagz – Cynthia Tan, desainer fesyen...May 06, 2024 Comments Off on Punya Single Lagu Timur, Gunawan Enjoy Banget
Jaka, Broadcastmagz – Bernama lengkap Gunawan...Mar 23, 2024 Comments Off on Iman Brotoseno, Direktur Utama TVRI: Menjaga Eksistensi TVRI di Era Digital
Jakarta, Broadcastmagz – Hari Rabu, 15 November 2023...
Oct 25, 2023
Comments Off on
Rubi Roesli, Arsitek dan Founder dari Biroe Architecture & Interior Kembali Menata Interior
JFW2024
Jun 07, 2023 Comments Off on DJ Asto, Dari Musik ke Politik
Profesi adalah suatu pekerjaan atau jabatan yang menuntut...Aug 06, 2024 Comments Off on Implementasi AI (Artificial Intelligence) dalam Dunia Broadcasting Masa Kini dan Nanti
Feb 14, 2024 Comments Off on KPI Minta MNC Group Menghentikan Penayangan Konten Siaran Berunsur Kampanye pada Hari Pemungutan Suara
Jun 27, 2022 Comments Off on Gubernur Sulut Nilai Gerakan Literasi Tingkatkan Kualitas Isi Siaran
Jun 27, 2022 Comments Off on Media Penyiaran Hadapi Persaingan Tak Adil dari Media Berbasis Internet
Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...