Broadcastmagz – Uji Coba Layar Anylink Laser 4K Luxury Cinema Series

Uji Coba Layar Anylink Laser 4K Luxury Cinema Series

Mar 23, 2024 broadcastmagz Review, What's On Comments Off on Uji Coba Layar Anylink Laser 4K Luxury Cinema Series

Jakarta, Broadcastmagz – Layar proyektor yang bagus merupakan pelengkap penting untuk proyektor video rumahan. Layar memberikan permukaan yang halus, warna netral, dan menjaga kecerahan gambar sehingga Anda mendapatkan performa terbaik yang mampu dihasilkan oleh proyektor Anda. Tak heran, bila layar proyektor terus diproduksi dengan teknologi beragam dan ditawarkan, terutama untuk para pecinta bioskop rumahan. Salah satunya adalah layar Anylink Laser 4K Luxury Cinema Series.
Layar ini mengadopsi teknologi Ambient Light Rejecting (ALR).

Dengan teknologi Ambient Light Rejecting (ALR) atau penolak cahaya sekitar, dirancang untuk memberi Anda gambar layar besar dengan kontras tinggi berkilau dan saturasi warna solid bahkan di ruangan yang cukup terang seperti living room. Jadi, layar ini pun ideal digunakan untuk pesta, bermain game, menonton TV dan film pada siang hari, atau di malam hari ketika Anda tidak ingin mematikan lampu ruangan.

Pada hari Kamis, 21 Maret 2024, Broadcastmagz berkesempatan untuk mencoba layar Anylink Laser 4K Luxury Cinema Series dengan ukuran diagonal layar 100 inchi. Anylink Laser 4K Luxury Cinema Series ini memiliki ‘ambient light rejecting” yang dapat menolak gangguan cahaya ruang sehingga gambar 85% lebih cerah. Layar dikemas dalam bentuk Fixed Frame termasuk gantungan untuk dinding dan dilapisi circular profil terbuat dari kaca untuk memantulkan sinar dari proyektor. Secara umum, layar mampu menampilkan gambar lebih terang dan warna lebih vibrant berdimensi.

Nah, layar yang dicoba Broadcastmagz kali ini merupakan layar khusus yang dipasangkan dengan proyektor jenis ultra short throw (UST) yang mengintegrasikan sumber cahaya, sistem optik, elektronik, dan display untuk menampilkan sebuah gambar atau video ke media dinding atau layar berukuran lebar.

Secara teknis, proyektor UST merupakan jenis proyektor yang memiliki throw ratio di bawah 0,3. Menurut glintylab.com, throw ratio didefinisikan sebagai perbandingan antara jarak layar ke proyektor dengan ukuran diagonal gambar yang dihasilkan. Penempatannya, proyektor ini tak perlu braket, cukup ditaruh di atas bufet sedikit di bawah layar pada jarak antara 20 — 35 cm dari layar.

Adapun, proyektor yang digunakan saat menguji layar adalah Epson LS H800B

Selama uji coba layar yang dilakukan di showroom Epson di kawasan Cibis, Cilandak, Broadcastmagz memutar beberapa scene video yang bersumber dari piringan cakram blu-ray dan YouTube.

Pengujian diawali dengan memutar piringan blu-ray film Top Gun: Maverick (2022) yang merupakan film drama aksi Amerika yang dirilis 2022 dan disutradarai oleh Joseph Kosinski. Film tersebut merupakan sekuel dari film Top Gun tahun 1986. Sang bintang Tom Cruise mengulangi peran utamanya sebagai penerbang angkatan laut Maverick. Film ini didasarkan pada karakter film asli yang dibuat oleh Jim Cash dan Jack Epps Jr. dan dibintangi oleh Miles Teller, Jennifer Connelly, Jon Hamm, Glen Powell, Monica Barbaro, Lewis Pullman, Ed Harris, serta Val Kilmer yang mengulangi perannya sebagai “Ice Man”.

Dalam film ini, layar mampu menampilkan detail dan Kekontrasan warna dengan sangat baik. Hal serupa semakin terlihat, bahkan lebih baik saat memutar dua klip video berkualitas 4K yakni The Craziest Dolby Vision Demo 4K HDR Video ULTRA HD 12 dan 8K HDR Opening scene Spider man No Way Home.

Dalam kedua klip video ini, layar menampilkan gambar dengan lebih detail dan nyata.

Ada tampilan obyek gambar yang seolah lebih dari satu layer yang terkesan bak gambar 3 dimensi. Selain kontras dan punya tampilan warna hitam yang solid, warna pun sangat kaya. Secara keseluruhan layar mampu menyuguhkan gambar dengan prima baik saat keadaan ruang bercahaya maupun gelap.

(Visited 81 times, 1 visits today)