Latest update January 24th, 2025 7:29 PM
Jul 06, 2017 broadcastmagz Profile Comments Off on Ir. MUHAMMAD RUSLI SUMARA, Kepsta TVRI Jawa Tengah
Sejak tanggal 11 Maret 2016 sampai saat ini, Ir. Muhammad Rusli Sumara, M.I.Kom menempati jabatan sebagai Kepala TVRI Stasiun Jawa Tengah. Posisi yang lumayan tinggi ini diraihnya dalam proses yang relatif panjang. Tak tanggung-tanggung, sosok pekerja keras ini memulainya dari tenaga honorer dan ditugaskan di pelosok. Tepatnya, ditugaskan sebagai teknisi transmisi dan ditempatkan di Gunung Loka Kabupaten Bantaeng (sekitar 175 km selatan kota Makassar, Sulawesi Selatan). Hal ini bisa dimaklumi lantaran saat pertama kali bergabung dengan TVRI pada tanggal 1 Juni 1978, Muhammad Rusli Sumara baru tamat dari Sekolah Teknik Menengah Pembangunan (STM Pembangunan 4 tahun) di Ujung Pandang (Makassar) dengan jurusan Tehnik Elektronika Komunikasi, yang mana saat itu lulusannya dipersiapkan sebagai tenaga siap pakai pada industri.
“Saat itu, TVRI Ujung Pandang membutuhkan tenaga siap pakai. Kami kala itu ikut diseleksi sebanyak 60 orang dari berbagai sekolah berlatar belakang tehnik. Kami termasuk diantara 6 orang yang dinyatakan lulus seleksi dan diterima sebagai karyawan TVRI Ujung Pandang. Kami cukup bangga karena dapat diterima menjadi Karyawan yang melalui seleksi yang sangat ketat kala itu. Saya sangat bangga karena jurusan yang kami timba di sekolah sesuai dengan tugas yang kami dapatkan di dunia Kerja,” kenang Muhammad Rusli Sumara.
Dalam hitungan bulan setelah bergabung dengan TVRI Ujung Pandang, Muhammad Rusli Sumara diangkat menjadi Kepala Satuan Transmisi TVRI Tanjung Butung Barru. Dia menjalaninya mulai 1 Desember 1978 hingga 1 April 1980. Setelah itu, dia dipindahtugaskan dan menjadi Kepala Satuan Transmisi Sengkang kabupaten Wajo hingga 1 Agustus 1981 dan menjadi Anggota Unit AC TVRI Ujung Pandang sejak 1 Agustus 1981 hingga 1 Juli 1987, serta berlanjut menjadi anggota Perbaikan Transmisi TVRI Ujung Pandang hingga 17 Januari 1997. Kemudian, Muhammad Rusli Sumara bertugas sebagai Kepala Subseksi Operasi Microwave TVRI Ujung Pandang hingga 29 Mei 2001.
Pada bulan Mei 2001, Muhammad Rusli Sumara menjadi Kepala Sektor Transmisi Sulawesi Tenggara. Posisi ini ia lakoni sejak 29 Mei 2001 hingga 21 Agustus 2003 dan tahun itu pula, Muhammad Rusli Sumara diangkat sebagai Kepala TVRI Stasiun Sulawesi Tengah mulai 21 Agustus 2003 hingga 23 Agustus 2009. Setelah itu, ia ditarik ke pusat dan menduduki posisi General Manager Teknologi Informatika dan Kerjasama Teknik Direktorat Teknik LPP TVRI di Jakarta, mulai 23 Agustus 2009 hingga 27 Januari 2011.
Kemudian, dia menjadi Kepala LPP TVRI Stasiun Sulawesi Selatan mulai 27 Januari 2011 sampai dengan 10 Maret 2016 dan sejak itu, dia menjadi Kepala LPP TVRI Stasiun Jawa Tengah.
Karirnya yang berjenjang dan merentang cukup panjang juga tak lepas dari semangatnya untuk terus melanjutkan pendidikan di sela-sela pekerjaan rutinnya. “Kami sangat bangga dengan Pimpinan TVRI karena karyawannya diberikan kesempatan dan memberikan izin belajar menimba ilmu lebih tinggi dari yang ada dan saya pun memanfaatkan kesempatan itu untuk melanjutkan ke S-1 dan sampai S-2,” ungkap Muhammad Rusli Sumara.
Dalam sebuah kesempatan Broadcastmagz pun mewawancarai sosok bersahaja dan ramah ini. Berikut petikannya.
Sebagai Kepala Stasiun TVRI Jawa Tengah, kendala apa saja yang Anda hadapi?
Kendala yang kami hadapi antara lain.
Upaya mengatasi kendala-kendala tersebut?
Disamping itu pula kami telah mengadakan rekayasa peralatan dan kesungguhan crew untuk dapat mengadakan Siaran Langsung/Live dari daerah kabupaten dan Kota yang ada di Jawa Tengah dan hal ini
kami berani melakukan satu tahun terakhir ini.
Dengan latar belakang sebagai teknisi transmisi, pengalaman menarik yang Anda alami hingga Anda menjabat sebagai Kepala Stasiun LPP TVRI daerah?
Sebagai seorang supervisor, kami pernah melakukan relokasi Pemancar VHF 2 Kilowatt dari satuan Transmisi Gunung Malang ke Tanjung Butung Barru Sulsel pada tahun 1990. Saya pernah menjadi penanggung jawab pelaksana pembangunan stasiun Transmisi Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) dan ANTV di Bili-Bili Gowa-Sulawesi Selatan pada tahun 1995, dan supervisor Relokasi dan Pelaksana Pembangunan satuan Transmisi Sampodo Palopo pada tahun 2000. Kemudian, saat menjadi Kepsta TVRI Sulawesi Tengah, kami merancang dan uji coba sistem pengiriman gambar dan suara lewat jaringan data dari Makassar Sulawesi Selatan ke Palu Sulawesi Tengah pada tahun 2008, serta melaksanakan pembangunan jaringan/penggunaan pengiriman gambar dan suara jarak jauh dengan sistem Data (Video Audio Streaming) dari 28 (dua puluh delapan) stasiun Penyiaran Daerah LPP TVRI seluruh Indonesia (Tahun Anggaran 2009/2010). Selain itu, membuat Proyek Perubahan sebagai peserta Pendidikan PIM II –LAN RI dengan judul “Sulawesi Bersatu Dalam Bingkai Sistim Penyiaran dan Program TVRI”. Uji coba penyiaran di Program Acara pada tanggal 7 Desember 2015 dalam “Grand Final Tangga Bintang se-Sulawesi” dan disiarkan langsung dari Stasiun TVRI Sulawesi Selatan dan direlay 6 (enam) Stasiun Penyiaran TVRI se-Sulawesi.
Berangkat dengan pengalaman-pengalaman yang telah kami kerjakan di lapangan menjadi pengalaman berharga untuk menjadi kepala stasiun Penyiaran seperti sekarang ini dan dapat memberikan arahan-arahan motivasi kepada staf bagaimana cara-cara merekayasa dan menggunakan/mengoptimalkan peralatan yang ada di stasiun.
Sebelum menjadi Kepsta TVRI Jawa tengah, Anda pernah menjadi Kepsta di wilayah lain, hal apa saja sih yang menjadi tantangan Anda di sini dbandingkan saat menjadi Kepsta di wilayah lain?
Tantangan di masing-masing tempat/lokasi dimana saya memimpin sangat variatif, dan kami membawa mereka sesuai situasi dan kondisi masing-masing lokasi karena saya punya prinsip “ Dimana bumi dipijak di situ langit dijunjung”. Saya sebagai pimpinan harus melihat dan mempelajari budaya dan cara kerja setempat. Sebagai Kepala Stasiun segalanya dan kendali ada di tangan saya, tapi harus juga memperhatikan masukan-masukan staf untuk perbaikan ke depannya.
Sebagai Lembaga Penyiaran Publik di wilayah Jawa Tengah dan bersaing dengan puluhan stasiun TV lain, bagaimana strategi Anda agar program-program TVRI Jawa Tengah digemari pemirsa?
Sebagai Lembaga Penyiaran Publik di Wilayah Jawa Tengah strategi kami terhadap stasiun TV lainnya, tidak melihat sebagai pesaing tapi sebagai mitra dan saling bergandengan tangan mengangkat program-program bermuatan lokal, agar masyarakat dapat menikmati dengan baik.
Program-program apa saja yang saat ini menjadi unggulan TVRI Stasiun Jawa Tengah?
Program-program acara unggulan TVRI Jawa Tengah.
a.“GARENG GUTENG” ( Gayeng Bareng Gubernur Jateng) dengan dipandu/Host bapak Ganjar Pranowo Gubernur Jawa Tengah. Penayangan setiap hari Senin pukul 17.00-18.00 WIB (live/langsung dan interaktif). Konsep acara ini, Pemerintah Daerah memberikan sosialisasi ke masyarakatnya dan menerima masukan langsung dari masyarakat terkait tema yang dibawakan.
b.“WEDANGAN”, dipandu oleh presenter kondang Jawa Tengah (Pri GS) dan nara sumber tetap adalah Ketua DPRD Jawa Tengah didampingi nara sumber lainnya sesuai tema acara. Penayangan setiap hari Rabu pukul 18.00-19.00 WIB.
c.“WARTA JAWA TENGAH” memberika informasi terkini seputar kejadian se-Jawa Tengah.Penayangan setiap hari pukul 16.00-17.00 WIB.
d.“MUSIK REMAJA” Penayangan setiap hari Minggu pukul 17.00-18.00 WIB
e. Musik hiburan “KOES PLUS MANIA”. Pengisi acara adalah band Pencinta Koes Plus Mania se-Jawa Tengah. Penayangan, setiap hari Sabtu pukul 18.00-19.00 WIB.
Terkait migrasi TV digital, tanggapan Anda?
Hal ini sangat baik dan harus segera ditindaklanjuti kebijakan Pemerintah tentang hal migrasi ini, mengingat begitu banyaknya yang membutuhkan kanal frekuensi TV, sementara di dalam frekuensi TV Analog sangat terbatas karena menggunakan lebar pita yang cukup lebar. Satu pita TV Analog dengan migrasi ke TV Digital berbanding 1 program Analog : (12-16) program Digital. Selain itu, persaingan daya/power output pemancar dan arah pancaran menjadi satu dan persaingan antara satu stasiun dengan stasiun lainnya sudah tidak ada lagi.
Saat ini yang melakukan siaran TV digital (DVB T2) di wilayah Jawa Tengah, selain TVRI Jawa Tengah?
Saat ini yang melakukan siaran TV Digital (DVB-T2) di wilayah Jawa Tengah meliputi TVRI dengan pemancar digital yang menyalurkan program TVRI Jateng; TVRI Nasional; TVRI Budaya; TVRI Olahraga; Ntv/Nusantara TV; Indonesia TV; Inspira TV; dan Metro TV.
Harapan Anda?
Harapan saya terhadap TVRI Jawa Tengah dan TVRI secara umum dapat menjadi Pelopor TV Digital Indonesia dan memberikan Tontonan dan Tuntunan yang berakar pada Budaya Bangsa Indonesia.
Jan 24, 2025 0
Jan 24, 2025 0
Jan 24, 2025 0
Jan 24, 2025 0
Jun 20, 2024 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Designer Indonesia Cynthia Tan
May 06, 2024 Comments Off on Punya Single Lagu Timur, Gunawan Enjoy Banget
Mar 23, 2024 Comments Off on Iman Brotoseno, Direktur Utama TVRI: Menjaga Eksistensi TVRI di Era Digital
Oct 25, 2023
Comments Off on
Rubi Roesli, Arsitek dan Founder dari Biroe Architecture & Interior Kembali Menata Interior
JFW2024
Jun 20, 2024 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Designer Indonesia Cynthia Tan
Jakarta, Broadcastmagz – Cynthia Tan, desainer fesyen...May 06, 2024 Comments Off on Punya Single Lagu Timur, Gunawan Enjoy Banget
Jaka, Broadcastmagz – Bernama lengkap Gunawan...Mar 23, 2024 Comments Off on Iman Brotoseno, Direktur Utama TVRI: Menjaga Eksistensi TVRI di Era Digital
Jakarta, Broadcastmagz – Hari Rabu, 15 November 2023...
Oct 25, 2023
Comments Off on
Rubi Roesli, Arsitek dan Founder dari Biroe Architecture & Interior Kembali Menata Interior
JFW2024
Jun 07, 2023 Comments Off on DJ Asto, Dari Musik ke Politik
Profesi adalah suatu pekerjaan atau jabatan yang menuntut...Aug 06, 2024 Comments Off on Implementasi AI (Artificial Intelligence) dalam Dunia Broadcasting Masa Kini dan Nanti
Nov 08, 2024 Comments Off on KPI Gelar Anugerah KPI 2024: “Penyiaran Tumbuh, Indonesia Maju”
Feb 14, 2024 Comments Off on KPI Minta MNC Group Menghentikan Penayangan Konten Siaran Berunsur Kampanye pada Hari Pemungutan Suara
Jun 27, 2022 Comments Off on Gubernur Sulut Nilai Gerakan Literasi Tingkatkan Kualitas Isi Siaran
Jun 27, 2022 Comments Off on Media Penyiaran Hadapi Persaingan Tak Adil dari Media Berbasis Internet
Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...