Broadcastmagz – HOOQ Filmmakers Guild Siap Tayangkan 6 Episode Perdana Serial

HOOQ Filmmakers Guild Siap Tayangkan 6 Episode Perdana Serial

Mar 15, 2018 broadcastmagz Uncategorized, What's On Comments Off on HOOQ Filmmakers Guild Siap Tayangkan 6 Episode Perdana Serial

HOOQ siap menayangkan episode perdana serial yang diproduksi berdasarkan 6 naskah orisinal yang terpilih pada 22 maret 2018 mendatang. Dari 6 episode terdapat 2 finalis dari asal Indonesia, ‘Aliansi’ dan ‘Heaven And Hell’.

“Kita ingin memberikan kesempatan kepada filmmaker – filmmaker muda untuk membuat serial di HOOQ, dan akhirnya kita bisa dapat 503 naskah. Dan dua dari finalis kita dari Indonesia” ujar Peter Bithos selaku CEO HOOQ pada saat press conference HOOQ Filmmakers Guild di Plaza Senayan, (14/3).

‘Aliansi’ menceritakan tentang seorang eksekutif kreatif asal Jakarta yang bangkrut dan mendapat kesempatan untuk bngkit kekita millioner misterius mendekatinya untuk menciptakan iklan untuk meyakinkan bahwa ‘Alien’ itu ada. “I hope you enjoy, dan mudah – mudahan semua tertawa bersama” ungkap Muttaqiena Imaamaa selaku penulis naskah ‘Aliansi’.

Dan ‘Heaven And Hell’ menceritakan tentang kilasan tegas dunia mafia di bagian Timur Indonesia. “Semoga semuanya pada suka, semoga semua nikmatin heaven and hell” ungkap Bobby Prabowo selaku penulis naskah ‘Heaven And Hell’

Keenam episode perdana tersebut antara lain ‘Bhak’ dari India, ‘Suay’ dari Thailand, ‘Haunt Me’ dan ‘How To Be A Good Girl’ dari Singapura, dan ‘Aliansi’ dan ‘Heaven And Hell’ dari Indonesia.

Penayangan ini adalah bagian dari pembukaan HOOQ Filmmakers Guild di mana satu naskah terbaik dari 6 episode perdana tersebut akan diprodukai menjadi serial TV penuh.

Episode perdana ini dipilih dan dinilai oleh 5 sineas dari Asia, yaitu Mouly Surya dan Nicholas Saputra dari Indonesia, Erik Matti dari Filipina, serta Wasin Pokpong dan Puttipong Promasakha Na Sakolnakorn dari Thailand. Selain juri, jumlah penonton juga menjadi bahan pertimbangan dan salah satu kriteria dalam pemilihan pemenang.

“Naskah yg baik itu saya melihat dari kacamata saya sebagai juri, saya melihat yg menarik, saya bisa melihat karakter pembuatnya dari situ. Itu membuat terasa jadi hidup, kita mencari yg sense out, mungkin naskah yg baik naskah yg seperti itu” ujar Mouly Surya salah satu juri HOOQ Filmmakers Guild ini.

Nicholas Saputra juga menambahkan, “Apapun genrenya, apapun ceritanya yang paling beresonansi dengan masyarakat di Indonesia apa. Tapi yang paling dekat supaya orang bisa relate dan orang bisa bercermin, bisa terinspirasi dari yang seperti apa”.

Enam judul ini dipilih dari lebih 500 naskah yang diterima oleh HOOQ selama dua bulan dari seluruh Asia Tenggara, dengan beragam genre seperti komedi, fiksi, action-thriller hingga supernatural-horror.

(Visited 41 times, 1 visits today)