17 TAHUN I-RADIO JAKARTA APRESIASI 100% MUSIK INDONESIA

Apr 02, 2018 broadcastmagz What's On Comments Off on 17 TAHUN I-RADIO JAKARTA APRESIASI 100% MUSIK INDONESIA

---

Tanpa terasa 17 tahun sudah 89.6 FM I-Radio Jakarta mengudara.  Selama 17 tahun itu pula, I-Radio konsisten memutarkan 100% musik Indonesia.  Bagi I-Radio, musik Indonesia harus bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

Untuk itu, di perayaan ulang tahun ke-17 tahun ini, 89.6 FM I-Radio Jakarta memberikan penghargaan kepada 17 pihak yang dirasakan memiliki kontribusi besar di musik Indonesia sampai saat ini, dalam acara “Apresiasi 100% Musik Indonesia”.  Adapun pihak-pihak yang akan mendapatkan penghargaan tahun ini adalah:

1. Legenda Musik Indonesia – Godbless

Berkibar sejak era 1970-an, nama Godbless tidak pernah surut dilekang zaman.  Meski para personelnya sudah tidak muda lagi, tapi mereka terus memberikan yang terbaik untuk musik Indonesia.

2. Musisi Wanita Paling Konsisten – Rossa

Sebagai musisi, konsistensi Rossa dalam bermusik tidak diragukan lagi. Lebih dari 5 album musik sudah ia hasilkan. Beberapa di antaranya dipasarkan di Asia Tenggara serta Jepang, dan tercatat sebagai salah satu album terlaris sepanjang masa.

3. Musisi Pria Paling Konsisten – Glenn Fredly

Nama Glenn Fredly kini sudah menjadi satu nama besar di industri musik Indonesia.  Album-album musik yang dihasilkannya sanggup mencetak banyak hits yang disukai masyarakat. Tidak hanya itu, ia juga membantu musisi-musisi lain untuk berkarya melalui wadah Musik Bagus Indonesia, yang menjadi ‘perahu’ atau realisasi nyata bantuan bagi para musisi untuk berkreasi.

4. Grup Band Paling Konsisten – Kahitna

Aransemen musik yang sangat Indonesia dan alunan lirik yang dekat dengan kehidupan sehari-hari, membuat kehadiran Kahitna senantiasa ditunggu oleh banyak orang. Selama lebih dari 30 tahun, Kahitna sudah menghasilkan 10 album, dengan puluhan hits yang mendapat tempat tersendiri di pecinta musik Indonesia.

5. Musisi Indonesia Go International – Anggun

Anggun merupakan penyanyi Indonesia pertama yang berhasil menembus industri musik internasional dan album-albumnya telah meraih penghargaan gold dan platinum di beberapa negara Eropa. Beberapa penghargaan telah diraihnya, termasuk anugerah “World’s Best Selling Indonesian Artist” dari World Music Awards, sebagai artis Indonesia dengan penjualan album tertinggi di seluruh dunia.

6. Musisi Pendatang Baru – Rizki Febian

Menjadi pendatang baru di industri musik saat ini, membuat Rizki Febian terus berinovasi untuk terus menciptakan karya yang orisinil, dan diterima oleh masyarakat Indonesia.

7. Hits Maker Musik Indonesia – Yovie Widianto

Sejak dulu, karya-karya musik Yovie Widianto laris manis dan banyak dijadikan soundtrack kehidupan pecinta musik Indonesia.  Banyak musisi tanah air yang sukses membawakan karya-karyanya, seperti Glenn Fredly (Kasih Putih), Rossa (Kini), hingga Alm. Chrisye (Untukku). Sampai saat ini pun, Yovie Widianto masih aktif berkarya bersama dua band besar di Indonesia, yaitu Kahitna dan Yovie & Nuno.

8. Sutradara Video Klip Musik Indonesia – Rizal Mantovani

Tangan dingin Rizal Mantovani dalam menciptakan gambaran visual dari sebuah karya musik, selalu mendapat pujian dari banyak pihak. Sampai saat ini Rizal sudah menggarap ratusan video musik, mulai dari Krisdayanti, AB Three, Alm. Chrisye, Dewa 19, Noah, Nidji, Gigi, Agnes Monica, hingga artis Asia seperti Siti Nurhaliza dan Rivermaya.

9. Rumah Produksi Film Pencetak Soundtrack Musik Indonesia – Miles Films

Dari tangan-tangan Miles Films lahir film-film Indonesia berkualitas, seperti Petualangan Sherina, Ada Apa Dengan Cinta, Garasi, hingga Laskar Pelangi.  Dalam setiap karyanya, Miles Films selalu menghadirkan musik-musik Indonesia berkualitas sebagai soundtrack pendukungnya, seperti Ada Apa Dengan Cinta (Melly Goeslaw & Eric – Ada Apa Dengan Cinta), hingga Laskar Pelangi (Nidji – Laskar Pelangi).

10. Wartawan Musik Indonesia – Bens Leo

Bens Leo adalah jurnalis dan pengamat musik serta dunia hiburan di Indonesia. Ia termasuk anggota awal tim sosialisasi Anugerah Musik Indonesia (AMI).  Ia termasuk salah satu pihak yang dengan lantang menentang pembajakan di dunia musik. Baginya, masalah ini tidak hanya tentang perusahaan rekaman atau pemerintah, tapi juga sesama musisi.

11. Label Musik Paling Konsisten – Sony Music Entertainment Indonesia

Sejak berdiri tahun 1996, Sony Music Entertainment senantiasa menjaga kualitas musik dari musisi-musisi yang bernaung di bawahnya. Mereka tidak ragu melakukan terobosan dengan mengirimkan musisinya untuk menjalani pelatihan di luar negeri. Tidak heran jika saat ini, Sony Music Entertainment menjadi salah satu perusahaan rekaman terbesar di Indonesia.

12. Restorasi Musik Indonesia – Irama Nusantara

Didirikan oleh David Tarigan, Christoforus Priyonugroho, Toma Avianda, Alvin Yunata, Norman Illyas, dan Dian Wulandari, Irama Nusantara aktif melakukan pengarsipan musik Indonesia dari tahun 1910-an sampai 1980-an. Tujuannya adalah untuk melakukan pelestarian dan pengarsipan data serta informasi musik populer Indonesia.

13. Media Non Radio Pendukung Musik Indonesia – Pop Hari Ini

Berawal dari sebuah kompilasi CD dengan nama sama, Pop Hari Ini merangkum wajah musik popular Indonesia. Sampai saat ini, Pop Hari Ini terus mempopulerkan budaya musik Indonesia melalui rangkaian berita musik yang disajikan dengan menarik dalam bentuk portal berita.

14. Promotor Konser Musik Indonesia – Berlian Entertainment

Berlian Entertainment memiliki komitmen besar untuk memajukan musik Indonesia. Terbukti dengan konser-konser besar yang sudah pernah dipromotori, dan selalu padat dikunjungi pecinta musik Indonesia.

15. Produk Pendukung Konser Musik Indonesia – XL

Di tengah gempuran konser musisi internasional di Indonesia, XL senantiasa memberikan yang terbaik bagi para pecinta musik Indonesia. Beberapa kali XL mengadakan festival musik, dengan menggandeng nama-nama besar seperti Tulus, Slank, Sheila On 7, hingga Iwan Fals. Tidak tanggung-tanggung, konser musik idola tersebut diadakan tidak hanya di Jakarta, tapi juga di Bandung, Manado, bahkan Lombok.

16.Gerai Distribusi Non Toko Musik Pendukung Musik Indonesia – Indomaret

Merosotnya penjualan album fisik di Indonesia dalam bentuk CD membuat banyak toko musik menutup usahanya. Akan tetapi, keberadaan Indomaret dengan ribuan tokonya yang tersebar di seluruh Indonesia, seolah menjadi angin segar bagi industri musik saat ini. Indomaret mengukuhkan komitmennya untuk mendukung penuh musik Indonesia, dengan menjadi sarana distribusi rekaman album musik musisi tanah air. Salah satu di antaranya adalah Setia Band, yang meraih penghargaan Double Platinum Award, atas penjualan CD lebih dari 70.000 kopi di gerai Indomaret.

17. Gerai Distribusi Non Toko Musik Pendukung Musik Indonesia – Kentucky Fried Chicken

Tutupnya toko-toko musik membuat nasib musik Indonesia di ujung tanduk, karena musisi tidak lagi memiliki tempat untuk mendistribusikan karyanya. Di tengah kelesuan tersebut, gerai waralaba makanan Kentucky Fried Chicken (KFC) hadir menggantikan fungsi yang ditinggalkan toko musik tersebut. Sampai saat ini, tidak sedikit musisi yang bekerja sama dengan KFC untuk mendistribusikan album mereka, seperti Armada, Ungu, Sandy Sondhoro, hingga Ruth Sahanaya.

Ketujuh belas nama tersebut akan hadir untuk menerima penghargaan, pada acara Malam Penghargaan Apresiasi 100% Musik Indonesia yang diadakan pada hari Rabu 28 Maret 2018, pukul 18.00 – 21.00 WIB, bertempat di Grand Indonesia Fountain Atrium West Mall lantai 3A.  Acara juga akan dimeriahkan dengan penampilan dari Lale-Ilman-Nino dan GAC.

Perayaan ulang tahun 89.6 FM I-Radio Jakarta berlangsung dari pagi hari di studio siaran di Gedung Sarinah lantai 8, Jl. M.H Thamrin No. 11, Jakarta, dengan kehadiran musisi-musisi ternama Indonesia: Titi DJ, D’Masiv, Reza Artamevia, Andien, dan The Rain.

Acara “Apresiasi 100% Musik Indonesia” terselenggara berkat dukungan dari banyak pihak, seperti XL dan Indomaret, juga Grand Indonesia Shopping Town, Ikat Indonesia by Didiet Maulana, Pipiltin Cocoa, Palalada, Excelso, Gokana Ramen & Teppan, Tokyo Belly, Djournal Coffee, The People Cafe, Dreamesh Living, dan Dapur Cokelat.

Comments

comments

---