Latest update October 11th, 2024 10:07 PM
May 30, 2024 broadcastmagz Film & Music, What's On Comments Off on Inilah 13 SPECIAL LINE UP SYNCHRONIZE FEST 2024
Together Bersama, sebuah bentuk gaya bahasa masa kini yang secara ekspresif merepresentasikan guyub warga-wargi lintas ragam. 13 pertunjukan ini istimewa, diramu dan dipersiapkan secara khusus, untuk bisa merayakan tema-tema spesifik yang diusung secara maksimal. Sebagian besar dari pertunjukan tersebut menampilkan campur tangan dua show director luar biasa, Edy Khemod dan Taba Sanchabakhtiar, yang sejak Synchronize Fest 2023 merealisasikan keajaiban penciptaan lewat pertunjukan seperti Mesin Waktu 2.0: Teman-Teman Menyanyikan Lagu Naif dan God Bless 50 Tahun.
Pengumuman special lineup Synchronize Fest 2024 ditandai melalui penayangan video yang
dapat diakses melalui website www.synchronizefestival.com.
Inilah 13 nama judul program Synchronize Fest 2024.
1.) BARRY LIKUMAHUWA: SYNCHRONIZE SUNDAY SERVICE
Seorang produser musik sekaligus pemain bass ternama, Barry Likumahuwa siap menampilkan konsep pertunjukan bertema “pengharapan”. Tema ini terasa begitu relevan di tengah kehidupan manusia sekarang yang semakin berlika-liku dan kerap kehilangan asa. Sederet lagu populer akan diaransemen secara istimewa oleh Barry dan grup musiknya, sambil menghadirkan 40 orang dalam sebuah kelompok paduan suara. Ini akan menjadi pertunjukan menggugah hati bagi siapa pun yang hadir di Synchronize Fest 2024.
2.) BRANG BRENG BRONG: BENYAMIN BIKIN KETRIBUTAN (ABRYAL ETHNIC, AMBORO, BATAVIA COLLECTIVE, BENNO BENYAMIN, DAVID BAYU, GUGUN iy”GBS”, HUDSON, IWA K, NESIA ARDI, RINA NOSE, SANDHY SONDORO, SISITIPSI, SOULFOOD)
Adalah sebuah pertunjukan tribute bagi sang legenda seni dan kebudayaan, Benyamin Suaeb. Kiprah Benyamin semasa hidupnya tak pernah lepas dari ragam karya mulai dari sebagai bintang film, pelawak, penyanyi, hingga sutradara film. Terhitung semasa hidupnya beliau telah memerankan setidaknya 57 judul film dan menelurkan lebih dari 75 album rekaman musik. Sosoknya yang jenaka juga menjadi role model bagi sejumlah pegiat seni di Indonesia. Secara khusus, Synchronize Fest mempersembahkan pertunjukan istimewa yang menampilkan para musisi dan pelakon Indonesia yang cukup banyak terinspirasi dan mengaggumi karya sang legenda seni asal Betawi, Benyamin Suaeb.
3.) ERWIN GUTAWA ORCHESTRA: BADAI PASTI BERLALU (AFGAN, BERLIAN HUTAURUK, BILAL INDRAJAYA, DANILLA, FARIZ RM, ISYANA SARASVATI)
Berangkat dari sebuah film dengan soundtrack fenomenal berjudul “Badai Pasti Berlalu” karya seniman multitalenta, Erros Djarot. Soundtrack ini kerap didapuk sebagai album Indonesia terbaik sepanjang masa dan menjadi tonggak perubahan musik populer negeri ini. Album yang juga membantu mengangkat nama Chrisye dan Berlian Hutauruk di dalam sirkuit musik Indonesia. Proses produksi musiknya juga
dibantu oleh nama-nama seperti Yockie Suryoprayogo dan Fariz RM, yang kemudian
tumbuh menjadi sosok penting dalam kancah musik Indonesia.
Pada perhelatan Synchronize Fest 2024, sang maestro musik, Erwin Gutawa, akan memimpin orkestranya untuk merayakan ulang sang album legendaris, dengan turut melibatkan penyanyi muda Afgan, Bilal Indrajaya, Danilla, dan Isyana Sararvati, serta nama-nama senior yang terlibat di dalam pengerjaan rekaman aslinya, yaitu Berlian Hutauruk dan Fariz RM.
4.) INBOX SCTV LIVE AT SYNCHRONIZE FEST (7ICONS, CHIBI-CHIBI, D’BAGINDAS “C.I.N.T.A”, HELLO BAND, REPVBLIK. HOST: ANDHIKA PRATAMA, GADING MARTEN, AUDI MARISSA)
Bagi orang yang tumbuh dan berkembang di tahun 2000-an pasti pernah menghidupi
rutinitas awal hari bersama program musik televisi Inbox SCTV. Program fenomenal ini
menjadi medium arus utama yang mengubah arah musik Indonesia di era itu. Secara khusus Synchronize Fest berkolaborasi dengan SCTV untuk menghadirkan momen nostalgia ini melalui program Inbox Live at Synchronize Fest 2024, dengan sederet nama penampil, di antaranya: girl band 7ICON, girl band Chibi-Chibi, grup band D’Bagindas “C.I.N.T.A”, Hello Band, hingga band Repvblik. Tak lupa host kawakan Inbox, Gading Marten, Andhika Pratama dan Audi Marissa yang akan memandu keseruan program Inbox Live at Synchronize Fest 2024.
5.) KOIL KILLER KOPLO
Sebuah sajian amat istimewa akan dihadirkan oleh Koil, grup musik rock/industrial asal Bandung. Pertunjukan Koil di Synchronize Fest kali ini mengusung konsep panggung bernama Koil Killer Koplo, yang merupakan antitesis dari citra rock yang kerap dianggap gahar dan gelap. Koil Killer Koplo akan menampilkan hits mereka dengan aransemen musik dangdut koplo. Akan menjadi sebuah kejutan tak terduga yang hanya dapat kalian nikmati di Synchronize Fest 2024.
6.) LAGU ANAK MASA KE MASA (TITIEK PUSPA, CHICHA KOESWOYO, DEREDIA,
MOCCA, ENNO LERIAN, JOSHUA SUHERMAN, TASYA KAMILA, TINA TOON, MELISA “ABANG TUKANG BAKSO”, DHEA ANANDA & LEONY VH “TRIO KWEK KWEK”, SASKIA & GEOFANNY, RIA ENES & SUZAN)
Synchronize Fest sebagai wadah perayaan musik Indonesia akan menyajikan pertunjukan diskografi perjalanan musik anak dari masa ke masa. Dimulai dari era ’50-an dan 60-an, lewat karya seperti “Soleram”, “Balonku”, “Bintang Kecil”, hingga “Pelangi”, yang secara turun temurun dinyanyikan oleh orang tua untuk anakanaknya sebagai pengiring bermain hingga penghantar tidur. Hingga era industri
musik pop Indonesia, era ‘70-an sampai awal 2000-an, dengan mencuatnya nama-nama penyanyi cilik yang populer di era itu. Secara khusus Synchronize Fest turut menghadirkan nama-nama penyanyi cilik yang populer di jamannya, seperti: Joshua Suherman, Tasya Kamilla, Enno Lerian, Tina Toon, Melisa “Abang Tukang Bakso”, Dhea Ananda & Leony VH dari Trio KwekKwek, Saskia & Geofanny, Ria Enes & Suzan, Chicha Koeswoyo, hingga legenda musik Titiek Puspa. Tak lupa turut menghadirkan Deredia dan Mocca dalam membawakan musik anak di era ‘50-an dan ‘60-an.
7.) NIKE ARDILLA LIVE BERSAMA BONITA, DANILLA, FANNY SOEGI, PUTRI ARIANI,
TANTRI “KOTAK”
Kepergian tak terduga dari lady-rocker Nike Ardilla pada tahun 1995 meninggalkan luka dalam bagi keluarga dan penggemarnya. Betapa tidak, sosoknya kala itu merupakan ratu slow-rock terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Gaya berpakaian dan paras cantiknya juga turut menjadi standar tren kecantikan yang populer pada masanya. Hingga kini, 29 tahun paska kepergiannya, nama Nike Ardilla masih terus dikenang dan dipuja oleh begitu banyak kalangan. Synchronize Fest 2024 secara khusus akan menghadirkan program pertunjukan persembahan bagi sosok Nike Ardilla, yang akan dinyanyikan oleh Bonita, Danilla, Fanny Soegi, Putri Ariani, hingga Tantri “Kotak”. Untuk pertunjukan ini Synchronize
Fest berkolaborasi dengan Bujuk Rayu dalam penggarapan visual metahuman untuk menghadirkan sosok Nike Ardilla di panggung pertunjukan.
8.) R E M (RIEN DJAMAIN, ERMY KULLIT, & MARGIE SEGERS): “API ASMARA”
Usaha untuk memasyarakatkan musik jazz di Indonesia mendapatkan momentum signifikan di era ’70-an dengan diterimanya formula jazz yang lebih ngepop oleh masyarakat. Lewat lantunan sekumpulan biduanita bersuara bak madu, Rien Djamain, Ermy Kullit dan Margie Segers, negeri ini memperoleh hits seperti “Api
Asmara”, “Kasih” dan “Semua Bisa Bilang”. Musik jazz lokal pun dinikmati di televisi, radio, hingga berbagai ruang publik.
Untuk merayakan tonggak penting itu Synchronize Fest 2024 menghadirkan
pertunjukan istimewa Api Asmara, dengan penampilan ketiga biduanita senior itu,
menyanyikan lagu-lagu terbaiknya dalam format aransemen seperti rekaman orisinalnya.
9.) ROCK OPERA KEN AROK: HARRY ROESLI (ARIE KRITING, CANDIL, DIRA SUGANDI,
FAUZAN LUBIS, ISYANA SARASVATI, OSLO IBRAHIM, SAL PRIADI, SOLEH SOLIHUN, TRIA “THE CHANGCUTERS”)
Harry Roesli, sang legenda musik Indonesia, dengan segudang karya visioner bersemangat pembaruan, yang membawa pengaruh luar biasa bagi musik populer Indonesia hingga kini. Salah satu karya terbaik Harry Roesli adalah ROCK OPERA KEN AROK, yang disinyalir merupakan satu-satunya karya rock opera di Indonesia. Rock Opera Ken Arok pernah ditampilkan di dua era, yaitu tahun 1975 dan 1991, dengan konsep pelakonan sambil menyanyikan lagu bak opera dan teater di sepanjang pertunjukan. Harry Roesli berhasil mengawinkan rock dan bebunyian karawitan Sunda secara apik sehingga membentuk lanskap musik yang megah sebagai kritik sosial di era Orde Baru
Secara khusus di Synchronize Fest 2024 akan menghadirkan kembali Rock Opera Ken Arok: Harry Roesli yang akan dilakoni oleh seniman dan musisi Indonesia, mulai dari: Arie Kriting, Candil, Dira Sugandi, Fauzan Lubis, Isyana Sarasvati, Oslo Ibrahim, Sal Priadi, Soleh Solihun, hingga Tria “The Changcuters”
10.) SIR DANDY MENYANYIKAN LAGU TEMAN-TEMAN, TEMAN-TEMAN
MENYANYIKAN LAGU SIR DANDY
Seorang penyanyi, penulis lagu, sekaligus seniman eksentrik bernama Sir Dandy adalah cerminan dari dark humor kontemporer masa kini. Pembawaannya yang nyeleneh, siap menghadirkan pertunjukan tribute dirinya membawakan lagu teman-temannya, dan turut menghadirkan para musisi kolaborator yang nantinya akan menyanyikan lagu Sir Dandy. Kegilaan apa yang akan terjadi? Nantikan, hanya di Synchronize Fest 2024.
11.) SORE DAN KAWAN-KAWAN (AFGAN, ARDHITO PRAMONO, ATILIA HARON, BILAL INDRAJAYA, CHOLIL MAHMUD, FANNY SOEGI, PUSAKATA, NOH SALLEH, RIAN EKKY PRADIPTA)
Sebuah pertunjukan #TogetherBersama yang diusung oleh Synchronize Fest dengan
menampilkan grup band SORE, yang kini hanya menyisakan dua personil orisinalnya, Awan Garnida dan Bemby Gusti, selepas kepergian mendiang Ade Paloh beberapa waktu lalu. Pertunjukan kolaborasi ini begiitu istimewa karena turut menghadirkan para musisi lintas kancah yang sangat mengapresiasi karya-karya SORE. SORE turut mengajak nama-nama populer untuk menjadi penyanyi kolaborator, seperti: Afgan, Ardhito Pramono, Atilia Haron, Bilal Indrajaya, Cholil Mahmud, Fanny Soegi, Pusakata, Noh Salleh, hingga Rian Ekky Pradipta.
12.) SRICANDY: LYODRA, TIARA ANDINI, ZIVA MAGNOLYA, MAHALINI, KEISYA LEVRONKA (MUSIK OLEH: TOHPATI)
Mengawali karir bermusik melalui ajang pencarian bakat, kini Lyodra, Tiara Andini,
Ziva Magnolya, Mahalini, dan Keisya Levronka menjelma menjadi sekumpulan penyanyi wanita yang paling diidolakan di Indonesia saat ini.
Kelima penyanyi Indonesia ini akan menampilkan nomor terbaik dari karya-karya
mereka, beserta karya persembahan lagu dari para Diva Indonesia terdahulu yang mereka idolakan. Dipimpin oleh pengarah musik Tohpati, kolaborasi antara Lyodra, Tiara Andini, Ziva Magnolya, Mahalini, dan Keisya Levronka siap menyongsong lembaran baru menuju Diva Indonesia masa depan.
13.) 60 TAHUN ELVY SUKAESIH BERKARYA
Elvy Sukaesih merupakan tokoh legendaris musik dangdut Indonesia dengan predikat
“Ratu Dangdut”, yang masih aktif berkiprah sejak tahun 1964 hingga hari ini, dengan
rilisan 48 album solo. Sejak tahun 1977 berbagai judul film hingga serial televisi pun
menjadi bagian dari perjalanan kreatif Elvy Sukaesih.
Penampilan Sang Ratu Dangdut di Synchronize Fest 2024 sekaligus menjadi perayaan 60 Tahun Elvy Sukaesih berkarya. Penampilannya akan menampilkan aransemen dan bunyi orisinal dengan gaya busana khas yang ikonik ala Elvy Sukaesih.
Di saat yang bersamaan, Synchronize Fest juga mulai melakukan penjualan tiket 3 DAY PASS
Oct 11, 2024 0
Oct 11, 2024 0
Oct 10, 2024 0
Oct 10, 2024 0
Jun 20, 2024 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Designer Indonesia Cynthia Tan
Jakarta, Broadcastmagz – Cynthia Tan, desainer fesyen...May 06, 2024 Comments Off on Punya Single Lagu Timur, Gunawan Enjoy Banget
Jaka, Broadcastmagz – Bernama lengkap Gunawan...Mar 23, 2024 Comments Off on Iman Brotoseno, Direktur Utama TVRI: Menjaga Eksistensi TVRI di Era Digital
Jakarta, Broadcastmagz – Hari Rabu, 15 November 2023...
Oct 25, 2023
Comments Off on
Rubi Roesli, Arsitek dan Founder dari Biroe Architecture & Interior Kembali Menata Interior
JFW2024
Jun 07, 2023 Comments Off on DJ Asto, Dari Musik ke Politik
Profesi adalah suatu pekerjaan atau jabatan yang menuntut...Aug 06, 2024 Comments Off on Implementasi AI (Artificial Intelligence) dalam Dunia Broadcasting Masa Kini dan Nanti
Feb 14, 2024 Comments Off on KPI Minta MNC Group Menghentikan Penayangan Konten Siaran Berunsur Kampanye pada Hari Pemungutan Suara
Jun 27, 2022 Comments Off on Gubernur Sulut Nilai Gerakan Literasi Tingkatkan Kualitas Isi Siaran
Jun 27, 2022 Comments Off on Media Penyiaran Hadapi Persaingan Tak Adil dari Media Berbasis Internet
Jun 27, 2022 Comments Off on Lembaga Penyiaran Harus Lakukan Riset Guna Bersaing dengan Media Baru
Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...