Latest update May 20th, 2022 8:34 AM
Oct 01, 2021 broadcastmagz Advertorial, What's On Comments Off on Cakap Tingkatkan Kompetensi Bahasa Asing dan Kemampuan Hospitality 70.000 SDM Sektor Pariwisata Indonesia
Tomy Yunus, CEO & Co-Founder Cakap, mengungkapkan bahwa sektor pariwisata sebagai salah satu sektor yang paling terdampak pandemi perlu mendapat dukungan semua pihak untuk bisa segera pulih.
“Cakap tergerak untuk berkontribusi bagi pemulihan sektor ini. Dengan tren pariwisata yang berubah dan kebutuhan untuk menerapkan protokol kesehatan secara ketat, kami melihat urgensi kemampuan komunikasi yang baik dari para pelaku sektor pariwisata agar saat pemerintah memutuskan untuk
kembali membuka jalur pariwisata, tren pariwisata yang baru serta protokol ini bisa dijalankan dengan baik dan benar,” ungkap Tomy.
Dirinya juga menambahkan bahwa Cakap telah bekerja sama dengan pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya untuk memberdayakan lebih dari 70.000 SDM sektor
pariwisata dan perhotelan di Indonesia.
Dalam kapasitasnya sebagai platform edukasi, Cakap telah berkolaborasi dengan pemerintah dan
pemangku kepentingan terkait seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) melalui program pelatihan Bahasa Inggris serta pelatihan skill hospitality.
Pelatihan tersebut bertujuan agar kemampuan SDM sesuai dengan standar internasional yang akan bermanfaat ketika pemerintah memutuskan untuk kembali membuka jalur pariwisata khususnya jalur wisatawan internasional. Sebagai upaya pemulihan pariwisata, Pemerintah Indonesia terus mengedepankan aspek kesehatan dan
keselamatan masyarakat, melalui penerapan protokol kesehatan dan vaksinasi COVID-19. Untuk itu, kemampuan berkomunikasi dengan bahasa Inggris dan hospitality skill menjadi bagian integral yang sangat dibutuhkan untuk pemulihan pariwisata Indonesia 2022.
“Tentunya semua aspek ini perlu disertai dengan kebutuhan skill yang matang bagi para pelaku pariwisata demi memberikan pelayanan kepada turis secara optimal sesuai dengan protokol kesehatal. Sebagai penggerak industri perhotelan, upaya kami pada hal tersebut adalah memberikan pelatihan pendampingan skill pada SDM di bidang perhotelan. Kami bersyukur atas kolaborasi bersama Cakap yang menjadi solusi dalam meningkatkan skill SDM kami melalui platform pembelajaran online,” ujar Alexander Nayoan, selaku Ketua Bidang SDM Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI).
Sinergi dari pihak pemerintah dan pihak swasta diharapkan tetap terus berjalan lancar dan
berkesinambungan untuk percepatan pemulihan sektor pariwisata COVID-19.
Kolaborasi antara Cakap, Pemerintah, serta penggerak industri merupakan salah satu bukti bahwa Cakap mampu menjadi wadah pendidikan dan pelatihan bagi SDM Indonesia.
Bersama pihak pemerintah, Cakap telah ditunjuk sebagai mitra oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta BAKTI Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk memberikan program pendampingan dan pelatihan bahasa asing bagi pelaku sektor pariwisata.
Sejak tahun 2020, program yang dilakukan secara digital ini menyasar desa-desa wisata di beberapa wilayah Indonesia. Budi Aris Letluhur, salah satu peserta program ini, mengungkapkan peran penting pelatihan dalam membangun kapasitas dirinya sebagai tour guide di Maluku.
“Dengan semakin dikenalnya Pulai Kei baik di dalam dan luar negeri, kebutuhan para tour guide untuk berkomunikasi dengan baik semakin menjadi tuntutan. Dan program-program seperti ini menjadi langkah strategis buat kami para pelaku sektor pariwisata di
Maluku dan sekitarnya untuk bersiap memulihkan sektor pariwisata,” ungkap Budi.
Lebih lanjut Tomy Yunus mengucapkan terima kasih kepada pemerintah dan seluruh pemangku kepentingan yang senantiasa mendukung Cakap dalam kami membangun kapasitas SDM Indonesia.
“Kedepannya, dalam meningkatkan skill hospitality pada SDM Indonesia, Cakap juga akan bekerjasama dengan berbagai pihak swasta demi meningkatkan pelayanan industri MICE Indonesia. Harapannya Cakap juga mendapatkan kesempatan lagi kedepannya bersama dengan rekan-rekan pemerintah untuk
memberikan pelatihan dan pendidikan yang berkualitas bagi SDM Indonesia,” tambah Tomy.
May 20, 2022 0
May 19, 2022 0
May 19, 2022 0
May 18, 2022 0
May 20, 2022 0
May 19, 2022 0
May 19, 2022 0
May 18, 2022 0
Oct 26, 2021 Comments Off on Dr. Harliantara, Drs., M.Si, Dari Praktisi Penyiaran Menjadi Dekan Fikom Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Tanggal 1 Oktober 2021 boleh jadi menjadi salah satu hari...Jan 27, 2021 Comments Off on Pandji Pragiwaksono: Dari Pemalu Menjadi Seorang Stand Up Comedian
Pandji Pragiwaksono adalah seorang stand up comedian dan...Dec 30, 2020 Comments Off on Jagad Ariani Merilis ‘Ingin Menjerit’
Eksistensi Jagad Ariani di blantika musik dangdut...Dec 07, 2020 Comments Off on Ervina, Pendatang Baru Dunia Model
Ervina belum lama memulai kiprah di dunia model. Namun,...Oct 22, 2020 Comments Off on Laila Vitria Ingin Menjadi Bintang Berkualitas
Suka akting sejak kecil dan pernah bermain drama anak di...Jan 20, 2022 Comments Off on Regulasi Bagi Media Baru Sangat Penting
Jan 20, 2022 Comments Off on Konferensi Penyiaran 2022 di Yogyakarta: Upaya Membangun Peradaban Penyiaran Baru di Tanah Air
Jan 09, 2022 Comments Off on Mohamad Reza: Menghadapi Digitalisasi Penyiaran, Tantangan KPID Makin Besar
Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...