Latest update September 11th, 2024 11:21 PM
Apr 07, 2024 broadcastmagz Film & Music, What's On Comments Off on Charlotte Day Wilson Merilis ‘Canopy’
Wilson bernyanyi dengan vokalnya yang anggun dan merenung di bagian hook lagu. Single tajam ini hadir bersamaan dengan video monokrom yang sama kerennya, difilmkan sinematografer Sylvain Chaussée dan ditata oleh Mellany Sanchez.
Video tersebut menampilkan Wilson, seorang pemain hoki bintang, berseluncur dengan tongkat hoki di tangan melintasi hamparan es yang luas.‘Canopy’ mengikuti singel kedua Wilson yang tegas dan sangat indah, ‘II Don’t Love You’, sebuah pengakuan yang menyoroti keterampilan produksi Wilson yang sempurna dan yang menurutnya “dimaksudkan untuk mengingatkan kita bahwa kehilangan cinta & kepergian bisa sama menginspirasi seperti menemukan dia.”
Cyan Blue menemukan Wilson sedang membuat permadani cyan yang ditenun dengan rapi dari pengaruh abadinya; piano gospel yang kencang, bassline soul yang hangat, elektronik atmosferik, dan melodi R&B yang tajam. Namun, hal ini memiliki kesan luas yang muncul di era baru bagi Wilson, era di mana ia merangkul kolaborasi dan keterbukaan kreatif baru yang diwarnai dengan kesedihan dan kerinduan serta refleksi dari kepolosan masa muda.
“Saya ingin melihat melalui mata saya yang lebih muda lagi,” jelas Wilson tentang pembuatan “Cyan Blue”.
“Sebelumnya tidak ada banyak barang bawaan, sebelum begitu banyak kehidupan yang dijalani. Tapi aku juga berharap diriku yang lebih muda bisa melihat keberadaanku sekarang. Akan sangat menyenangkan untuk bisa memberikan beberapa kebijaksanaan dan kejelasan yang saya miliki sekarang kepadanya.”
Bekerja sama dengan produser seperti Leon Thomas (SZA, Ariana Grande, Post Malone), dan Jack Rochon (H.E.R, Daniel Caesar), “Cyan Blue” mendemonstrasikan keahlian sonik Wilson sekaligus menampilkan evolusi berikutnya dari penulisan lagunya yang mampu mengubah waktu. Melalui 13 lagu yang menghipnotis, ia terus menggunakan musik sebagai wadah untuk membongkar hubungan, yang pada gilirannya memungkinkannya untuk bertemu dan memahami dirinya sendiri dalam fokus panorama yang mencakup seluruh kehidupan. Namun, di Cyan Blue, dia menantang dirinya sendiri untuk menghilangkan kecenderungan perfeksionisnya.
“Sebelumnya, saya sangat berniat menciptakan musik dengan fondasi yang kuat, landasan integritas artistik,” kenang Wilson.
“Tapi itu agak menyesakkan, seperti, ‘Biarkan saya membuat karya seni hebat yang akan bertahan dalam ujian waktu, tanpa tekanan.’ Sekarang, saya pikir saya sedang keluar dari keadaan beku yang mengharuskan segala sesuatunya menjadi kenyataan. sempurna. Saya lebih tertarik untuk menangkap perasaan pada saat itu terjadi dan meninggalkannya pada saat itu.”
Meskipun ini hanya album keduanya, pengaruh Wilson dalam musik telah memberikan dampak besar bagi arus utama. Wilson muncul pada tahun 2016 dengan EPnya yang mendapat pujian kritis, CDW, diikuti oleh Stone Woman tahun 2018 dan menjadikan album studio debutnya sebagai momen rilis resmi pada tahun 2021 dengan Alpha yang dirilis sendiri dan mendapat banyak pujian.
Selama dekade terakhir, dia telah dijadikan sampel oleh Drake, John Mayer, dan James Blake, sementara Patti Smith baru-baru ini memuji dan meng-cover single terobosan Wilson tahun 2016, ‘Work’. Selain itu, dia berkolaborasi dengan artis seperti Kaytranada, BADBADNOTGOOD, dan SG Lewis, menunjukkan bahwa tidak ada suara yang tidak dapat diadaptasi oleh Wilson dan memercikkan keajaiban warna cyannya.
Tur Wilson tahun 2024 mendatang akan dimulai pada 15 Mei, singgah di kota-kota seperti New York City, Los Angeles, Chicago, dan San Francisco dan menjadi headline di tempat-tempat ikonik seperti Webster Hall di NYC dan El Rey di Los Angeles. Beli tiket di sini: https://charlottedaywilson.com/Tour.
Sep 11, 2024 0
Sep 10, 2024 0
Sep 10, 2024 0
Sep 10, 2024 0
Jun 20, 2024 Comments Off on Lebih Dekat Dengan Designer Indonesia Cynthia Tan
Jakarta, Broadcastmagz – Cynthia Tan, desainer fesyen...May 06, 2024 Comments Off on Punya Single Lagu Timur, Gunawan Enjoy Banget
Jaka, Broadcastmagz – Bernama lengkap Gunawan...Mar 23, 2024 Comments Off on Iman Brotoseno, Direktur Utama TVRI: Menjaga Eksistensi TVRI di Era Digital
Jakarta, Broadcastmagz – Hari Rabu, 15 November 2023...
Oct 25, 2023
Comments Off on
Rubi Roesli, Arsitek dan Founder dari Biroe Architecture & Interior Kembali Menata Interior
JFW2024
Jun 07, 2023 Comments Off on DJ Asto, Dari Musik ke Politik
Profesi adalah suatu pekerjaan atau jabatan yang menuntut...Aug 06, 2024 Comments Off on Implementasi AI (Artificial Intelligence) dalam Dunia Broadcasting Masa Kini dan Nanti
Feb 14, 2024 Comments Off on KPI Minta MNC Group Menghentikan Penayangan Konten Siaran Berunsur Kampanye pada Hari Pemungutan Suara
Jun 27, 2022 Comments Off on Gubernur Sulut Nilai Gerakan Literasi Tingkatkan Kualitas Isi Siaran
Jun 27, 2022 Comments Off on Media Penyiaran Hadapi Persaingan Tak Adil dari Media Berbasis Internet
Jun 27, 2022 Comments Off on Lembaga Penyiaran Harus Lakukan Riset Guna Bersaing dengan Media Baru
Feb 22, 2017 Comments Off on Jejak Langkah Televisi Indonesia
Jejak Langkah Televisi Indonesia Dari Era Analog ke...Oct 06, 2016 Comments Off on On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio
On Air To Online Pengantar Penyiaran Radio Industri siaran...Jul 10, 2014 Comments Off on Panduan Wawancara Televisi
Judul Buku: Panduan Wawancara Televisi Nama Pengarang:...Jul 10, 2014 Comments Off on Radio is Sound Only
Judul Buku: Radio Is Sound Only Pengantar & Prinsip...Jul 10, 2014 Comments Off on Kamus Istilah Penyiaran Digital
Judul Buku: Kamus Istilah Penyiaran Digital Nama Pengarang:...